Produksi Langsung adalah cara untuk membuat penginputan manufacturing yang dilakukan tanpa proses perencanaan (work order) dengan tambah bahan baku dan biaya dalam satu transaksi atau boleh mengambil data bill of material yang pernah dibuat dan masih bisa juga dirubah serta ditambah sesuai kebutuhan produksi
Berikut langkah-langkahnya:
Step 1 : Buka Produksi Langsung
Navigasi melalui menu Sidebar > Manufacturing > Produksi Langsung
Step 2 : Daftar Realisasi Barang Jadi (Langsung)
Tampilan dibawah ini bisa dilihat ada beberapa transaksi yang sudah diinput berdasarkan bulan terkait, lalu untuk membuat baru maka klik kolom +Tambah dan klik Lihat untuk hasil cetakannya.
Step 3 : Cara Membuat Produksi Langsung
Tampilan dibawah ini pilih nomor transaksi dari Kode BOM yang sudah terbuat sebelumnya atau bisa juga langsung membuat rincian bahan baku dan biaya klik +Tambah Item Baru
Contoh dengan pakai Kode BOM
Apabila ada Tambahan Bahan Baku dan Biaya klik +Tambah Item Baru
Contoh dengan Tambahan Bahan Baku dan Biaya secara Langsung
Keterangan
Pilih Kode BOM terkait yang sudah dibuat
Pilih Jurnal yang digunakan yang sudah disetting pada master Jurnal Produksi
Masukan No. Transaksi sacara otomatis atau secara manual
Pilih Tgl. Trn untuk tanggal produksi
Masukan Nominal Qty Jadi maka akan seraca otomatis menghitung Qty. Pakai Bahan Bahan Baku dan Biaya yang dibutuhkan
Pengecekan kembali Rincian Bahan dan Biaya dari data Kode BOM
Apabila tidak pakai Kode BOM bisa langsung membuatnya di +Tambah Item Baru
Rincian Bahan dan Biaya bisa dirubah sesuai kebutuhan produksi
Hasil Prosuksi Sukses akan memilih Gudang Target dan Tipe Barang Jadi (FG)
Setelah itu masukan master Kode Barang dan Nama Barang nya
Masukan nilai Qty Jadi berdasarkan produksi berikut U/M unit meterial
Jumlah Biaya Produksi hasilnya diambil dari hasil pengabungan Harga Pokok yang terbaru saat ini dari Bahan Baku dan Biaya yang dipakai
Harga Satuan dari Jumlah Biaya Produksi dibagi Qty Jadi dikurangi Produksi Gagal/Sisa (jika ada) untuk persatu barang Qty Jadi
Settingan master Gudang
Settingan master Jurnal Produksi
Step 4 : Pengetian Produksi Gagal/Sisa
Kesimpulannya sama saja tapi dalam artikel ini kita akan bedakan Tipe Kegunaannya
...Perlu diperhatikan !!
Hasil Produksi Gagal/Sisa pada kolom Qty sisa tidak secara otomatis mengurangi Hasil Produksi Sukses pada kolom Qty Jadi maka harus diinput secara manual dan tepat dalam pemilihan serta perhitungannya.
Produksi barangnya tidak diakui stock dan akan dibebankan ke akun biaya
contoh transaksi
Hasil Produksi Sukses pada kolom Qty Jadi = 9 pcs Hasil Produksi Gagal/Sisa pada kolom Qty sisa = 1 pcs, maka dalam sistem harus pilih Gudang Sisa
-Apabila tidak dipilih gudang, maka dianggap biaya G.L-
Pembentukan Jurnal otomatis
Produksi barangnya ingin diakui stcok serta akan menambah quanty gudang
contoh transaksi
Hasil Produksi Sukses pada kolom Qty Jadi = 9 pcs Hasil Produksi Gagal/Sisa pada kolom Qty sisa = 1 pcs, maka dalam sistem harus pilih Gudang Sisa tampungan yang sudah dibuat pada master Gudang
Pembentukan Jurnal otomatis
Step 5 : Hasil Cetakankannya
Tampilan dibawah ini biasanya sebagai alat bukti pembuatan produksi langsung yang telah dibaut oleh user berbentuk kertas setengah halaman.